Girisubo (AuraGunungkidul.com)-- Tradisi Kenduri di Padukuhan Pudak, Kalurahan Jepitu, Kapanewon Girisubo di laksanakan, Kamis (29/10/2020) berlangsung hikmat. Bertempat di salah satu rumah warga yang bernama AB Suyanto Kenduri inilah digelar oleh masyarakat.
Kenduri pada masyarakat Padukuhan Pudak biasanya disebut dengan (Memule). Memule adalah salah satu bentuk Nazar dari salah satu keluarga atau seseorang di Padukuhan Pudak yang kalau keinginan, Cita-citanya tercapai dia akan mengadakan tradisi Memule tersebut. Memule atau Kenduri adalah bentuk wujud rasa syukur kepada Tuhan yang maha esa atas terkabulnya doa dan cita-cita.
"Pada masyarakat Kalurahan Jepitu khususnya di Padukuhan Pudak sini , tradisi Kenduri atau Memule sudah terjaga kelestariannya sejak zaman nenek moyang dulu,"Jelas AB Suyanto.
"Memule ini dilaksanakan ketika salah satu orang memenuhi Nazarnya karena cita-cita atau keinginannya terkabul sehingga ia harus mengadakan Kenduri atau Memule,"Tambah AB.
Dalam pelaksanaannya tradis Kenduri atau Memule ini dilaksanakan di tempat salah satu warga yang bernazar. Kemudian orang orang berkumpul dengan membawa berkat yang di kumpulkan untuk di do'akan oleh sesepuh adat setempat.
"Dengan didoakannya semoga orang yang memenuhi Nazarnya khususnya dan masyarakat sekitar umumnya akan mendapatkan berkah dari Tuhan yang maha esa dan di jauhkan dari segala para bahaya serta diberikan kelancaran dalam mencari rezeki,"Pungkas AB Suyanto..
(Hermawan)
0 Komentar